Terapi Biomedik
Akhir-akhir ini terapi biomedik banyak diterapkan pada anak dengan ASD. Hal ini didasarkan atas penemuan-penemuan para pakar, bahwa pada anak-anak ini terdapat banyak gangguan metabolisme dalam tubuhnya yang mempengaruhi susunan saraf pusat sedemikian rupa, sehingga fungsi otak terganggu. Gangguan tersebut bisa memperberat gejala autisme yang sudah ada, atau bahkan bisa juga bekerja sebagai pencetus dari timbulnya gejala autisme.
Yang sering ditemukan adalah adanya multiple food allergy, gangguan pencernaan, peradangan dinding usus, adanya exomorphin dalam otak (yang terjadi dari casein dan gluten), gangguan keseimbangan mineral tubuh, dan keracunan logam berat seperti timbal hitam (Pb), merkuri (Hg), Arsen (As), Cadmium (Cd) dan Antimoni (Sb). Logam-logam berat diatas semuanya berupa racun otak yang kuat.
Yang dimaksud dengan terapi biomedik adalah mencari semua gangguan tersebut diatas dan bila ditemukan, maka harus diperbaiki , dengan demikian diharapkan bahwa fungsi susunan saraf pusat bisa bekerja dengan lebih baik sehingga gejala-gejala autisme berkurang atau bahkan menghilang.
Pemeriksaan yang dilakukan biasanya adalah pemeriksaan laboratorik yang meliputi pemeriksaan darah, urin, rambut dan feses. Juga pemeriksaan colonoscopy dilakukan bila ada indikasi.
Terapi biomedik tidak menggantikan terapi-terapi yang telah ada, seperti terapi perilaku, wicara, okupasi dan integrasi sensoris. Terapi biomedik melengkapi terapi yang telah ada dengan memperbaiki “dari dalam”. Dengan demikian diharapkan bahwa perbaikan akan lebih cepat terjadi.
Sumber: http://www.autis.info
Artikel Terkait :
- Resiko Asma Pada Anak
- Pisang, sejuta manfaatnya
- Cara Mencegah Berbagai Macam Jenis Kanker
- Mitos Salah tentang Diabetes
- BUTA WARNA
- Sikat Gigi dari Bawah ke Atas
- Sekilas Tentang Asma
- Kandungan Gizi Kacang Merah
- Teh Minuman Kesehatan
- Khasiat Bawang Putih
- Serba-Serbi Stroke
- 10 Jenis Terapi Autisme
- Integrasi Sensori
- Terapi Makanan
- Terapi Wicara
- Terapi Perilaku
- TIPS TAMPIL CANTIK
- Berapa kali mata berkedip dalam sehari?
- Mata Indah Mempesona
- Tips Rambut Indah
- PDD-NOS
- Sindrom Asperger
- Disintegrasi Masa Kanak
- Sindroma Rett
- Durasi Tidur Pengaruhi Prestasi Anak
- Simple Plan-Perfect
- Kekerasan Pada Anak
- Latarbelakang kekerasan pada anak
- BERANDA Kemarahan Orang Tua Pengaruhi Sikap Anak
- Meningkatkan kecerdasan emosional
- Ibu Kreatif, Anak Tak Perlu Pre-School
- 10 Jenis Terapi Autisme
- Integrasi Sensori
- Terapi Makanan
- Terapi Wicara
- Terapi Perilaku
- PDD-NOS
- Sindrom Asperger
- Disintegrasi Masa Kanak
- Sindroma Rett
- Autisme Masa Kanak
- Kenali Autisme
- Deteksi Dini Autisme
- Apa itu Autisme
- Pendidikan yang Baik untuk Anak
- Penyebab Obesitas Anak dan Cara Mengatasinya
- Tanamkan Minat Baca pada Anak
- Ajari Anak Menabung
0 komentar: