DOMBA YANG DIPUKUL GEMBALA

Di suatu tempat ada seorang Gembala mempunyai domba-domba, Ia sedang mengiringi domba-dombanya, ia berencana untuk membawa domba-dombanya ke suatu padang rumput yang indah, disana sudah tersedia rumput-rumput hijau segar, sungai yang jernih dan banyak macam keindahan disana, tapi itu butuh perjalanan yang jauh. Sewaktu gembala ini sedang mengiringi domba-dombanya yang banyak itu, ada satu domba, kita namakan saja domba 1 yang keluar dari barisan. Ia melihat ada sebuah sungai yang dianggapnya indah disana, padahal tidak. Jika ia minum rasanya akan tidak enak, dan kemungkinan sungai itu jorok. Lalu gembala itu melihat salah satu dombanya keluar barisan, ia menghampiri domba itu dan memukulnya pelan dengan tongkatnya, lalu domba itu berbalik lagi ke barisannya. Tak beberapa lama, ada domba lainnya, domba 2, ia keluar barisan karena lelah, karena ia sudah haus dan lapar, ia pergi berlari ke suatu sungai dan rumput-rumput liar yang agak jauh di sekitar dia. Sewaktu gembala itu melihatnya, ia mengejar, meninggalkan domba lainnya dan memukul pelan domba itu, tapi ternyata domba itu bandel, bahkan tidak menghiraukan. Lalu gembala itu menggendongnya, memegang keempat kakinya dan menaruhnya di pundaknya, membawanya kembali ke barisan dan kembali menuntun domba-dombanya ke rencananya semula yaitu ke padang rumput yang indah.

Domba-domba itu seperti kita, dan Gembalanya adalah Tuhan Yesus, terkadang kita menjadi domba yang bandel. Tuhan sudah mempunyai rencana yang sangat indah untuk membuat kita bahagia, seperti padang rumput dengan sungai yanng jernih dan segar, eh kita malah keluar dari barisan itu. Tapi Tuhan itu sungguh baik, dia akan mengejar kita, bahkan Ia meninggalkan domba yang lainnya untuk mengejar kita lalu memukul kita dengan sedikit teguran lalu kita akan berbalik kepada Dia dan rencanaNya. Terkadang kita menjadi domba 2, kita sudah ditegur oleh Tuhan, tapi kita yang tidak mau mendengarkan, lalu dengan Penuh KasihNya ia menggendong kita, supaya kita tidak dapat melakukan apa-apa selain bersama Dia. Ia akan menggendong kita di bahuNya yang kekar suipaya kita tidak pergi kemana-mana lagi selain mengikut Dia.

Dan pastinya masih banyak domba-domba lainnya yang tersesat, pergi jauh. Tapi Tuhan kita tetap mencari kita, Ia yang mencari kita bukan kita yang mencari Dia. Gembala kita tetap mempunyai rencana yang indah, walau jalan itu penuh kerikil, semak duri, ilalang, tapi percayalah Ia yang akan melewati itu semua. Ia rela terluka supaya kita tidak terluka bahkan berdarah, Ia yang akan menanggung letih kita, karena Ia yang menggendong kita. Walaupun terkadang kita bandel, tapi Bapa, Kau tidak akan pernah membiarkan domba-dombaMu terlalu jauh dari HadapanMu

Jesus Mercy, I always believe in you

Freund, Jesus Liebe Dich
Keep Believe Him,
Di dalam Dia there's a Life
Beautiful Life
Hidup yang lebih dari seorang pemenang

Katakan " Jesus, Forever and ever aku akan selalu hidup untuk Engkau, without YOU,impossible aku dapat menjalani hidup ini, kemana kubawa semua pergumulanku selain kepada-Mu,Engkau yang menggendongku di rumput duri, kerikil dan ilalang,Engkau yang mengangkatku ketika aku tersandung, karena Engkau tidak akan pernah membiarkan aku terjatuh, ampuni aku disaat aku jauh dari Engkau Yesus,ampuni aku juga disaat aku tidak menjadi sabar dalam menjalani rencanaMu yang t'lah Kau siapkan untukku, Jesus never YOU let me down, I believe till the end You always beside me,

I love You Jesus, really..."


By : CLouD_


Artikel Terkait :



0 komentar:

:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))

Post a Comment

Views